Bidik Investigasi Nasional.Com
Rokan Hilir - Riau
Ns alias Pp penjaga kantin Sekolah Dasar Negeri (SDN) 03 Kelurahan Bagan Hulu, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir buka arisan bodong tak sesuai perjanjian awal, sehingga di sorot oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Provinsi Riau Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)Independen Nasionalis Anti Korupsi (INAKOR)Jum'at 13 Juni 2025.
Depi menduga bahwa telah memberi harapan palsu , Depiana anggota arisan yang sudah mengikuti selama enam Minggu memasang dua nomor akan menarik dua nomor pada hari kamis satu nomor dan Kamis Depan satu nomor lagi ternyata pas hari kamis si Ns alias Pp mengatakan bahwa arisan sudah dibubarkan karena banyak yang marah marah juga keluar dari anggota arisan sehingga dikembalikan nya uang Depiana yang pernah di berikan setiap Minggu selama enam kali, Depiana menduga hal tersebut hanyalah akal-akalan Ns untuk mengalihkan uang arisan saat waktunya Depiana mau menarik arisan,jika memang anggota lain banyak yang keluar mana bukti rinciannya dan catatan resmi Nama Nama Anggota yang keluar atau berhenti,Cetus nya dihadapan Ketua DPW Provinsi.Riau LSM Inakor .
Ketua LSM Inakor Provinsi Riau saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait keluhan tersebut. Beberapa anggota arisan lainnya juga telah dimintai keterangan untuk mengungkap kronologi kejadian dan jumlah kerugian yang dialami para anggota Arisan. Jika terbukti bersalah dan ada uang anggota arisan yang dihanguskan, Ns terduga pemegang arisan bodong secara tidak langsung sudah menghilangkan atau menggelapkan uang anggota arisan ,Hal ini menjadi Sorotan Tim Social Control LSM Inakor , mengingat Ns dikenal sebagai seorang pedagang jajanan yang berjualan di lingkungan sekolah dan para murid juga orang tua murid sangat mengenal Ns, Kepercayaan yang telah diberikan ternyata diduga disalahgunakan untuk kepentingan pribadi. Ketua LSM Inakor Provinsi Riau mengimbau kepada masyarakat sekitar nya agar selalu berhati-hati dalam mengikuti kegiatan arisan dan memastikan pengelolaannya dilakukan secara transparan dan bertanggung jawab.Imbuh Ketua LSM Inakor dihadapan Wartawan Bidik Investigasi Nasional.Com
dugaan arisan bodong ini menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat, khususnya di lingkungan Kelurahan Bagan Hulu. Pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan bersama perlu ditekankan. Masyarakat diharapkan lebih selektif dalam memilih pengelola arisan dan memastikan adanya bukti transaksi yang jelas. Langkah preventif seperti membuat perjanjian tertulis dan melibatkan pihak ketiga yang independen dalam pengawasan juga dapat meminimalisir risiko terjadinya penipuan. Pihak Social Control tim LSM Inakor pun turut prihatin atas kejadian ini dan berharap masalah ini dapat segera terselesaikan secara kekeluargaan dan adil ,tim LSM Inakor juga berencana untuk memberikan sosialisasi kepada para guru dan masyarakat tentang pentingnya pengelolaan keuangan yang baik dan bertanggung jawab.Jelas Ketua LSM Inakor Provinsi.Riau(Red)
0 Komentar